Sistem Kerja 996 Yang sudah Ketinggalan Zaman -->

Header Menu

Sistem Kerja 996 Yang sudah Ketinggalan Zaman

Jurnalkitaplus
11/04/25



Jakarta – Sistem kerja ekstrim ‘996’ yang selama bertahun-tahun menjadi kebanggaan industri teknologi China kini mulai ditinggalkan. Perlahan tapi pasti, perusahaan-perusahaan raksasa di Negeri Tirai Bambu mulai mengubah budaya kerja mereka ke arah yang lebih manusiawi, walau belum sepenuhnya menyentuh semua lini.

Kendati perubahan ini dirayakan banyak karyawan, sebagian masih skeptis. “Saya tak yakin perubahan ini akan bertahan lama,” ujar salah satu karyawan yang enggan disebutkan namanya. Ia mengaku masih sering standby 24 jam sehari, bahkan dipanggil rapat di saat libur.

Langkah reformasi ini sebagian besar dipicu oleh tekanan peraturan ketenagakerjaan dari luar negeri, terutama Uni Eropa, bukan semata karena tuntutan sosial domestik. Pemerintah China sendiri telah meminta perusahaan agar mematuhi batas waktu kerja maksimal 44 jam per minggu.

Fenomena ini menunjukkan kontras mencolok dengan budaya kerja ‘996’ – bekerja dari jam 9 pagi hingga jam 9 malam selama 6 hari seminggu – yang sebelumnya dianggap sebagai standar emas produktivitas, bahkan sempat didukung oleh Jack Ma, pendiri Alibaba. Sistem ini secara hukum dinyatakan ilegal oleh pengadilan China sejak 2021, namun praktiknya masih marak, bahkan sempat berkembang menjadi ‘007’: kerja 24 jam setiap hari.

Namun kini angin mulai berembus ke arah berbeda. Produsen drone DJI, misalnya, telah menetapkan aturan agar kantor dikosongkan sebelum pukul 21.00. “Sekarang nggak perlu khawatir ketinggalan kereta terakhir atau bangunin istri pas pulang malam,” tulis seorang karyawan DJI di media sosial.

Produsen alat rumah tangga Haier juga ikut mengubah kebijakan kerja menjadi lima hari seminggu—sebuah perubahan yang dirayakan para pekerja secara terbuka. Perusahaan Midea bahkan menyuruh karyawannya pulang pukul 18.20, sebuah perubahan besar dari kebiasaan kerja lembur hingga tengah malam. Mereka pun mengunggah foto kegiatan santai seperti nonton band dengan caption menggoda, “Hidup sesungguhnya dimulai setelah kerja.”

Budaya kerja ekstrim ‘996’ memang pernah jadi simbol dedikasi, tapi di balik itu menyimpan kelelahan akut dan menggerus kehidupan pribadi. Kini, dengan perubahan yang mulai menyebar, semoga waktu pulang tepat waktu bisa menjadi awal dari hidup yang lebih seimbang—dan tentu, lebih bahagia. (FG12)