Gunung Slamet : dok Tribun news |
Lima gunung di Indonesia, termasuk Gede Pangrango, Halimun Salak, Merapi, Merbabu, dan Rinjani, ditutup sementara akibat cuaca ekstrem. Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni menegaskan penutupan ini berdasarkan masukan BMKG dan PVMBG demi keselamatan pendaki.
Cuaca buruk juga memicu potensi erupsi freatik di beberapa gunung, akibat interaksi air hujan dengan magma. Kepala PVMBG Hadi Wijaya mengingatkan pendaki untuk mematuhi larangan dan berhati-hati terhadap kemungkinan longsor di lereng gunung.
Di kawasan tengah dan timur Indonesia, seperti Gunung Agung (Bali) dan Rinjani (NTB), pengunjung tetap diminta menjaga radius aman. Bahkan, Rinjani yang berstatus Waspada memiliki batas radius aktivitas 1,5 kilometer dari Kawah Barujari.
Gunung Semeru masih menjadi favorit meski hanya diperbolehkan hingga Ranu Kumbolo. Status Waspada juga berlaku di Bromo, dengan larangan aktivitas dalam radius 1 kilometer dari kawah. Aktivitas vulkanik terus diawasi secara ketat.
Gunung Slamet di Jawa Tengah dan Marapi di Sumatra Barat menjadi destinasi yang harus diwaspadai karena berstatus Waspada. Para pendaki wajib mematuhi radius aman yang ditetapkan untuk menghindari risiko.
Djukardi Adriana dari Wanadri menegaskan pentingnya edukasi sebelum mendaki, terutama di musim liburan tahun baru. Memahami karakter gunung, mempersiapkan peralatan, dan menekan ego pribadi adalah langkah utama untuk menjaga keselamatan diri dan kelompok.
Menikmati keindahan alam dari ketinggian memang mengesankan, namun keselamatan harus jadi prioritas. Pahami kondisi gunung, patuhi rekomendasi otoritas, dan tetap waspada terhadap perubahan cuaca ekstrem. Jangan jadikan mimpi pendakian sebagai bumerang musibah! (FG12)